Sorowako, potretlutim.com – Sehari pasca kebakaran besar yang melanda kawasan padat penduduk Sorowako, Kecamatan Nuha, Rabu (27/8/2025), Polres Luwu Timur langsung menggelar kegiatan trauma healing bagi anak-anak yang terdampak.
Kegiatan berlangsung di tenda pengungsian dekat Dermaga Sorowako, Kamis (28/8/2025). Di bawah tenda darurat itu, suasana berubah hangat saat para Polwan bersama Bhayangkari Cabang Luwu Timur menemani anak-anak bermain, bercerita, hingga mewarnai gambar.
Balon, puzzle, snack, dan permen turut dibagikan untuk menghibur bocah-bocah yang sehari sebelumnya menyaksikan rumah mereka dilalap api. Tangis yang sempat pecah, perlahan berganti senyum ceria.
Kapolres Luwu Timur, AKBP Ario Putranto TM, bersama Ketua Bhayangkari Cabang Luwu Timur, Ny. Dinda Ario Putranto, hadir langsung dalam kegiatan tersebut.
Mereka didampingi sejumlah pejabat utama Polres dan pengurus Bhayangkari.
“Anak-anak korban kebakaran perlu didampingi agar trauma tidak membekas. Melalui kegiatan sederhana ini, kami ingin menghadirkan kembali keceriaan,” ujar Kapolres.
Ketua Bhayangkari Luwu Timur menambahkan, pihaknya ingin anak-anak tetap tersenyum dan tumbuh dengan semangat. “Trauma healing ini adalah bagian dari kepedulian kami,” ujarnya.
Diketahui, kebakaran yang berlangsung sekitar tiga jam itu menghanguskan 48 rumah dan membuat 106 KK atau 384 jiwa kehilangan tempat tinggal.
Hingga kini, warga masih menempati tenda-tenda pengungsian sambil menunggu bantuan lanjutan dari pemerintah daerah. (Cl/Red)