Burau, potretlutim.com – Bupati Luwu Timur Irwan Bachri Syam, bersama Wakil Bupati Luwu Timur Hj Puspawati Husler, menghadiri perayaan Ngaturan Sarin Tahun (Pesta Panen) di Desa Benteng, Kecamatan Burau, Luwu Timur, Selasa, 10 Juni 2025.
Acara tersebut berlangsung meriah, dihadiri oleh masyarakat setempat serta tokoh-tokoh penting dari daerah.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Irwan turut meninjau Pura Prajapati, salah satu rumah ibadah yang terletak di desa tersebut.
Dalam sambutannya, Bupati mengungkapkan komitmennya untuk mendukung pengembangan tempat ibadah di wilayah Luwu Timur.
Sebagai wujud nyata dukungan tersebut, Bupati Irwan mengumumkan bahwa Pemerintah Kabupaten Luwu Timur akan memberikan bantuan sebesar Rp200 juta untuk renovasi Pura Prajapati.
“Saya bersama Ibu Wakil Bupati berkomitmen untuk terus memberikan bantuan kepada rumah ibadah kita, baik itu pura, masjid, gereja, maupun rumah ibadah lainnya. Tahun ini, kita alokasikan anggaran untuk renovasi Pura Prajapati sebesar Rp200 juta,” kata Bupati Irwan dalam sambutannya.
Selain itu, Bupati juga menjelaskan perubahan dalam mekanisme pemberian bantuan rumah ibadah.
Ke depan, bantuan tersebut akan dikelola langsung oleh pemerintah kabupaten dan tidak lagi berada di masing-masing desa.
Setiap permohonan bantuan akan diproses dengan persetujuan dari kepala desa dan camat setempat, untuk memastikan keterlibatan semua pihak terkait dalam pengajuan proposal.
Bupati Beberkan Program Bantuan Motor Untuk Pasraman
Bupati juga menambahkan bahwa selain bantuan untuk renovasi rumah ibadah, pemerintah daerah akan memberikan insentif dan fasilitas lainnya bagi para penyelenggara agama di wilayah Luwu Timur.
Hal ini termasuk pemberian kendaraan operasional berupa sepeda motor untuk para imam masjid, guru mengaji, guru sekolah minggu, pendeta, dan guru pasraman.
Sepeda motor tersebut bertujuan untuk mendukung mobilitas mereka dalam menjalankan kegiatan keagamaan, meskipun motor tersebut tidak akan menjadi aset pribadi.
“Motor yang diberikan bukan untuk dimiliki pribadi, tapi untuk memudahkan pelayanan di tempat ibadah. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk memperbaiki pelayanan agama dan mendukung kegiatan keagamaan di daerah ini,” lanjut Bupati Irwan.
Selain itu, Bupati juga mengungkapkan adanya program tambahan berupa wisata religi bagi penyelenggara agama. Program ini mencakup pemberangkatan umroh bagi imam masjid dan guru mengaji, serta perjalanan ke tempat-tempat suci bagi pendeta dan guru sekolah minggu.
Untuk umat Hindu, program ini juga mencakup perjalanan ke India, khususnya ke Swayaganga, sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mereka dalam menjalankan tugas keagamaan.
“Kami berharap bantuan dan fasilitas yang diberikan ini dapat mendukung aktivitas keagamaan dan memberikan kemudahan bagi para penyelenggara agama dalam melaksanakan tugas mereka,” tutup Bupati Irwan. (Cl/Red)
