Malili, potretlutim.com – Legislator Partai NasDem Luwu Timur, Jihadin Paruge yang akrab disapa Lau Jiha, memberikan apresiasi atas langkah cepat dan responsif Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, dalam memberikan perhatian kepada tenaga honorer difabel yang baru saja lulus sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kementerian Agama (Kemenag) yang ditempatkan di KUA Wasuponda.

Seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Irwan mengunjungi Evi Nurjannah, tenaga honorer KUA Angkona yang mengalami kelumpuhan, di kediamannya di Desa Solo, Kecamatan Angkona, pada Minggu, 1 Juni 2025.

Dalam kunjungan tersebut, Bupati Irwan menyampaikan niatnya untuk membantu menyelesaikan pembangunan rumah Evi, sekaligus mengupayakan agar lokasi penempatan tugas Evi bisa didekatkan ke tempat tinggalnya.

Menanggapi hal ini, Lau Jiha menyatakan bahwa langkah Bupati Irwan merupakan bentuk nyata kepedulian terhadap penyandang disabilitas, sekaligus wujud pelaksanaan amanat regulasi yang menjamin hak-hak mereka.

“Kalau memang yang bersangkutan masuk dalam kategori penyandang disabilitas, maka tentu sangat memungkinkan untuk mendapatkan bantuan, apalagi bantuan itu bersifat afirmatif dan mendukung keberlanjutan hak hidup dan hak bekerja,” kata Lau Jiha, di Malili, Minggu malam, 1 Juni 2025.

Calon pengganti  H. Siddiq BM sebagai Wakil Ketua I DPRD Luwu Timur ini juga mengingatkan bahwa secara hukum, hak-hak penyandang disabilitas telah dijamin dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas.

“Undang-undang tersebut menegaskan bahwa penyandang disabilitas memiliki hak atas pendidikan, pekerjaan, hingga kehidupan yang layak. Dan tahun lalu, DPRD Luwu Timur juga telah mengesahkan Perda tentang Perlindungan dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas,” jelasnya.

Ia menambahkan, perhatian Bupati Irwan terhadap kondisi Evi Nurjannah membuktikan bahwa Pemerintah Kabupaten Luwu Timur tidak hanya responsif terhadap regulasi, tetapi juga memiliki kepekaan sosial yang tinggi.

“Ini menjadi bukti bahwa di bawah kepemimpinan Bapak Irwan Bachri Syam, Luwu Timur semakin inklusif dan berpihak pada kelompok rentan, khususnya penyandang disabilitas,” tutupnya. (Cl/Red)